I. Tugas I : Tugas Matkul
1. a. Apa pengertian Manajemen ?
Jawaban : Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal.
- Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
- Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.
b. Sebutkan fungsi utama manajemen ?
Jawaban : Fungsi manajemen adalah elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan melekat di dalam proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan Fungsi manajemen pertama kali diperkenalkan oleh seorang industrialis Perancis bernama Henry Fayol pada awal abad ke-20. Ketika itu, ia menyebutkan lima fungsi manajemen, yaitu merancang, mengorganisir, memerintah, mengordinasi, dan mengendalikan. Namun saat ini, kelima fungsi tersebut telah diringkas menjadi tiga, yaitu:
- Perencanaan (planning) adalah memikirkan apa yang akan dikerjakan dengan sumber yang dimiliki. Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan perusahaan secara keseluruhan dan cara terbaik untuk memenuhi tujuan itu. Manajer mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum mengambil tindakan dan kemudian melihat apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan untuk memenuhi tujuan perusahaan. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan, fungsi-fungsi lainnya tak dapat berjalan.
- Pengorganisasian (organizing) dilakukan dengan tujuan membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. Pengorganisasian mempermudah manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah dibagi-bagi tersebut. Pengorganisasian dapat dilakukan dengan cara menentukan tugas apa yang harus dikerjakan, siapa yang harus mengerjakannya, bagaimana tugas-tugas tersebut dikelompokkan, siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut, pada tingkatan mana keputusan harus diambil.
- Pengarahan (directing) adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha
2. a. Jelaskan pengertian marketing !
Jawabaan ; Pemasaran (Inggris:Marketing) adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.
Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang kemudian bertumbuh menjadi keinginan manusia. Contohnya, seorang manusia membutuhkan air dalam memenuhi kebutuhan dahaganya. Jika ada segelas air maka kebutuhan dahaganya akan terpenuhi. Namun manusia tidak hanya ingin memenuhi kebutuhannya namun juga ingin memenuhi keinginannya yaitu misalnya segelas air merek Aqua yang bersih dan mudah dibawa. Maka manusia ini memilih Aqua botol yang sesuai dengan kebutuhan dalam dahaga dan sesuai dengan keinginannya yang juga mudah dibawa.
Proses dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan manusia inilah yang menjadi konsep pemasaran. Mulai dari pemenuhan produk (product), penetapan harga (price), pengiriman barang (place), dan mempromosikan barang (promotion). Seseorang yang bekerja dibidang pemasaran disebut pemasar. Pemasar ini sebaiknya memiliki pengetahuan dalam konsep dan prinsip pemasaran agar kegiatan pemasaran dapat tercapai sesuai dengan kebutuhan dan keinginan manusia terutama pihak konsumen yang dituju.
b. Jelaskan pengertian marketing mix !
Jawaban : Konsep marketing mix merupakan salah satu konsep dalam pemasaran modern pada saat sekarang ini. Dimana konsep tersebut adalah salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan keberhasilan perusahaan dalam mengejar maksimum profit.
Dalam hal ini Swastha (1985 : 94) memberikan pengertian marketing mix adalah empat variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem distribusi. Selanjutnya Kotler (1985 : 45-48) mengemukakan bahwa marketing mix dapat dibagi menjadi 4 P sebagai berikut :
1 Product (Produk)
2 Price (Harga)
3 Place (distribusi/tempat)
4 Promotion (promosi)
1 Product (Produk)
2 Price (Harga)
3 Place (distribusi/tempat)
4 Promotion (promosi)
3. a. Jelaskan pengertian perusahaan kecil !
Jawaban : Usaha Kecil dan Menengah disingkat UKM adalah sebuah istilah yang mengacu ke jenis usaha kecil yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 200.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha. Dan usaha yang berdiri sendiri. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 tahun 1998 pengertian Usaha Kecil adalah: “Kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dengan bidang usaha yang secara mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk mencegah dari persaingan usaha yang tidak sehat.”
Kriteria usaha kecil menurut UU No. 9 tahun 1995 adalah sebagai berikut: 1. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp. 200.000.000,- (Dua Ratus Juta Rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha 2. Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp. 1.000.000.000,- (Satu Miliar Rupiah) 3. Milik Warga Negara Indonesia 4. Berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang tidak dimiliki, dikuasai, atau berafiliasi baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha Menengah atau Usaha Besar 5. Berbentuk usaha orang perorangan , badan usaha yang tidak berbadan hukum, atau badan usaha yang berbadan hukum, termasuk koperasi.
b. Apa perbedaan antara perusahaan kecil dan perusahaan besar ?
Jawaban :
Perusahaan Besar :
1. Umumnya dikelolah bukan oleh pemilik
2. Struktur organisasi kompleks
3. Pemilik mengenal sedikit karyawan
4. Prosentasi kegagalan rendah
5. Banyak ahli manajemen
6. Modal jangka panjang relatif mudah diperoleh
7. Pengaturan keuangan sudah memakai manajemen yang rapi
8. Pembagian kerja lebih rapi sesuai dengan bagiannya dan dilakukan oleh orang yang sudah
ahli di bagian tersebut
9. Jaringan kerjanya luas
Perusahaan Kecil :
1. Umumnya dikelolah pemilik
2. Struktur organisasi sederhana
3. Pemilik mengenal karyawan
4. Kepemimpinan dari usaha kecil memiliki hubungan baik dengan bawahan, saling
berkolaborasi, dan biasanya sering menghasilkan kemenangan kecil
5. Prosentasi kegagalan perusahaan tinggi
6. Kekurangan manajer yang ahli
7. Modal jangka panjang sulit diperoleh
8. Gaya manajerial lebih hanya ke trial and error
9. Jaringan kerja usaha kecil masih sederhana dan jika lobi bisnis biasanya langsung ke pemilik
10. Komunikasi sangat efektif, tidak berbelit belit seperti di perusahaan besar dan keputusan
biasanya cepat dibuat
11. Apabila ada hal baru, maka akan sangat mudah diimplementasikan tanpa harus verifikasi
12. Efisien, tentunya biaya untuk memproduksi suatu produk service akan lebih kecil sehingga akan lebih murah
Sumber : Pertama, Kedua, Ketiga
II. Tugas II : Tugas Bebas
1. Apa makna sukses menurut anda !
Jawaban : Sukses adalah sebuat kata yang biasanya mengartikan bahwa kita telah mencapai suatu hal yang telah kita targetkan sebelumnya. Namun terkadang kata “sukses” tersebut sulit untuk dikatakan karena target atau keinginan kita cenderung berubah menjadi lebih tinggi apabila kita sudah mencapai suatu batasan. Sehingga patokan “sukses” menjadi sulit ditentukan dan pandangan “sukses” bagi setiap orang berbeda beda. Menurut saya “sukses” adalah sebuah kondisi dimana kita sudah merasa aman dengan situasi dan kondisi yang kita dapat sehingga kita dapat melakukan hal yang sebelumnya tidak dapat kita lakukan atau kita miliki. Menurut saya rasa “puas” yang dimiliki manusia tidak dapat dijadikan patokan untuk dapat disebut “sukses” karena manusia tidak pernah dapat merasakan “puas”.
2. Kuliah sambil berwirausaha !
Jawaban : Berkuliah sambil berwirausaha bukanlah hal yang mustahil, apabila kita memiliki kemauan kan kemampuan yang memadai hal tersebut dapat dilakukan dengan baik. Namun banyak masalah yang akan kita hadapi apabila melakukan hal tersebut, karena itu kita harus bisa memutuskan hal yang di prioritaskan/ Terkadang masalah yang dihadapi adalah pembagian waktu yang cenderung sulit diatur. Sehingga berakibat terganggunya kuliah sehingga menurunkan nilai, atau terbengkalainya pekerjaan, sehingga menurunkan pendapatan. Masalah lain yang sering muncul adalah keinginan memfokuskan diri kewirausaha seingga kita berkeinginan untuk meninggalkan bangku kuliah. Saran dari saya apabila ingin berwira usaha sambil kuliah adalah tentuka tujuan dari awal, tetap fokus pada tujuan tersebut, pikirkan resiko dan keuntungan dan kerugian yang akan di dapat, dan siapkan mental untuk menghadapi halangan dan godaan yang mungkin akan anda hadapi.
3. Jadi pengusaha atau jadi karyawan bonafit !
Jawaban : Pilihan tersebut tergantung dari kemampuan yang kita miliki. Karena pendapat orang cenderung berbeda, walaupun menjadi pengusaha menawarkan penghasilan yang menggiurkan, namun apabila kita tidak memiliki kemampuan memadai sebagai pengusaha maka perusahaan kita tidak dapat berkembang dan pendapatan berbalik menurun, begitu juga sebaliknya, walaupun kita hanya menjadi karyawan bonafit, apabila kita bekerja dengan sungguh sungguh, kita mungkin dapat dipercaya perusahaan untuk jabatan yang tinggi, sehingga berpenghasilan yang menggiurkan pula. Jadi pilihan tersebut sama sama baik apabila kita melakukannya dengan benar. Pendapat saya, saya akan memilih menjadi pengusaha, diawali dengan belajar segala hal tentang membuat dan memimpin sebuat perusahaan, mencari modal, mengetahui segala resiko agar dapat meminimalisasikan resiko tersebut, serta mengasah kemampuan kita untuk menjadi pengusaha dengan cara memulainya dari perusahaan kecil dan terus mengembangkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar